SEJARAH
Sejarah berdirinya Madrasah Aliyah Hubulo Tapa tak terlepas dari sejarah pendirian Pondok Pesantren Hubulo. Gagasan pendirian pondok pesantren ini sebenarnya telah dicetuskan oleh almarhum Bapak Drs. H. Thayeb Muhammad Gobel. Persiapan-persiapan ke arah pendirian pesantren pun telah dilakukan, akan tetapi karena kehendak Allah jualah maka sampai akhir hayat beliau pondok pesantren yang diidam-idamkan belum juga terwujud. Untuk memenuhi cita-cita tersebut, putera puteri almarhum yang berjumlah tujuh orang membentuk suatu yayasan, yaitu Yayasan Keluarga Anie Ebu Gobel (YKAEG) satu tahun setelah almarhum wafat, yaitu pada tanggal 12 September 1984.
Meskipun Yayasan Keluarga Anie Ebu Gobel telah berdiri sejak tanggal 12 september 1984, namun Pesantren HUBULO baru berhasil didirikan tiga tahun kemudian, yaitu pada tanggal 12 september 1987. Tahap awal sebelum didirikannya Pondok Pesantren Hubulo adalah melaksanakan taman pengajian, yang bekerja sama dengan Pondek Pesantren Darunnajah Ulujami Jakarta dengan mengirimkan beberapa tenaga pendidik (alumni). Pesantren HUBULO lahir dengan mulai mendidik sepuluh orang santri secara formal, dengan menjadikan Taman pengajian tadi sebagai embrio berdirinya Pondek Pesantren. Tahap selanjutnya adalah membuka lembaga pendidikan formal berupa Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah. Madrasah Aliyah Hubulo Tapa sendiri mulai beroperasi sejak tahun 1991, dengan kepala madrasah pertamanya adalah Ustadzah Dra. Istiatun.
Sejak beroperasi pada tahun 1991 hingga sekarang, telah terjadi 8 kali pergantian estafet kepemimpinan di Madrasah Aliyah Hubulo. Adapun sosok-sosok yang pernah menjadi kepala madrasah di Madrasah Aliyah Hubulo adalah:
No. | Nama | Periode Jabatan |
1. | Dra. Istiatun | 1991-1992 |
2. | Hj. Marie Monoarfa Nento | 1992-1993 |
3. | Abu Amar | 1994-1997 |
4. | Drs. KH. Abdul Rasyid Kamaru | 1998-1999 |
5. | Mashuri, S.Ag., M.Th.I | 2000-2005 |
6. | H. Rulyjanto Podungge, Lc., M.HI | 2006-2010 |
7. | Ansar Mobilingo, S.HI | 2011-2013 |
8. | Ikromi, S.HI | 2014 s.d. sekarang |
VISI, MISI, DAN TUJUAN MADRASAH
VISI
Membentuk generasi muda islami yang bertaqwa, berakhlak mulia, unggul dalam pengetahuan dan keterampilan serta berwawasan luas.
MISI
Untuk mewujudkan visinya, Madrasah Aliyah Hubulo memiliki misi sebagai berikut:
1. Membangun kepribadian santri dengan menanamkan dasar-dasar aqidah, kesadaran beribadah dan perilaku mulia.
2. Menumbuh-kembangkan kompetensi santri dalam pengetahuan dan keterampilan
3. Menanamkan semangat inovatif dan enterpreneur ke dalam jiwa santri untuk menjadi agent of change.
4. Menumbuhkan disiplin beribadah dan disiplin pada semua aktivitas kehidupan serta manajemen dalam madrasah secara konsisten melalui pendekatan yang SANTUN, Tertib dalam lingkungan yang asRI dengan moto SANTRI BERMUTU.
5. Menciptakan atmosfer enjoyfull learning (pembelajaran yang aktif, kreatif dan menyenangkan) dalam madrasah.
6. Mengisi qolbu dengan siraman rohani secara berkala dan berkesinambungan.
7. Mewajibkan disiplin sholat lima waktu secara berjamaah.
8. Menciptakan iklim yang kondusif untuk terlaksananya tugas pokok dan fungsi dari masing-masing komponen sekolah (kepala sekolah, guru, karyawan, dan santri)
9. Menyediakan sarana dan prasarana sesuai standar yang ditentukan untuk terciptanya peluang berkreasi, berinovasi menuju santri yang bermutu.
TUJUAN
Berdasarkan visi dan misi sekolah, tujuan yang hendak dicapai adalah sebagai berikut:
1. Terlaksananya proses Kegiatan Belajar Mengajar secara efektif dan efisien sehingga diperoleh hasil (out put) yang sangat memuaskan.
2. Tersedianya sarana dan prasarana Kegiatan Belajar Mengajar yang memadai sehingga memiliki daya dukung yang optimal terhadap terlaksananya kegiatan belajar mengajar yang efektif dan efisien.
3. Tersedianya tenaga pendidik dan kependidikan yang memenuhi standar yang ditetapkan, sebagai pendukung terciptanya Kegiatan Belajar Mengajar yang efektif, efisien, dan hasil yang optimal.
4. Terlaksananya Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) dari masing-masing komponen madrasah (kepala madrasah, guru, karyawan, dan santri).
5. Terlaksananya disiplin dan tata tertib serta segala ketentuan yang mengatur operasional sekolah, baik para pegawai maupun siswa.
6. Terwujudnya sumber daya manusia (SDM) di MA Hubulo bagi guru, karyawan, dan siswa yang mampu bersaing di era globalisasi.